FOKUS ENERGI Berita Energi Terkini
JAKARTA – Dalam rangka memperingati Hari Kanker Sedunia yang jatuh pada 4 Februari 2025, Gugus Tugas Srikandi PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) mengadakan kunjungan penuh makna ke Rumah Singgah Yayasan Lilin Pelita Kasih di Palmerah, Jakarta Barat (14/02). Kunjungan ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran perempuan tentang kanker anak.
Direktur Utama PLN EPI, Iwan Agung Firstantara, menyampaikan bahwa kegiatan ini menegaskan peran perempuan sebagai motor penggerak kepedulian sosial dalam mendukung penderita dan penyintas kanker, terutama anak-anak.
“Melalui Srikandi PLN EPI, kami ingin menunjukkan bagaimana perempuan dapat mengambil peran aktif dalam mendukung pejuang kanker, baik secara moral maupun material. Kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata semangat kolaborasi yang memadukan nilai-nilai empati dan pemberdayaan perempuan dalam masyarakat,” ungkap Iwan.
Ketua Gugus Tugas Srikandi PLN EPI, Fanina Andini menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memahami kebutuhan para penghuni Rumah Singgah sekaligus memberikan inspirasi dan semangat kepada mereka yang tengah berjuang melawan kanker.
“Sebagai bagian dari Srikandi PLN EPI, kami ingin menunjukkan bahwa perempuan memiliki kekuatan besar untuk mendukung dan memberdayakan komunitas, terutama dalam situasi sulit. Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi perempuan lain untuk ikut berkontribusi menciptakan lingkungan yang lebih peduli dan inklusif,” ujar Fanina.
Dalam kunjungan tersebut, PLN EPI juga menggalang dukungan untuk memenuhi kebutuhan Rumah Singgah Yayasan Lilin Pelita Kasih, seperti bahan pangan, perlengkapan kebersihan, serta kebutuhan spesifik anak-anak yang sedang menjalani pengobatan kanker.
Ether, Kepala Rumah Singgah Yayasan Lilin Pelita Kasih, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian yang ditunjukkan oleh PLN EPI dan Srikandi PLN.
“Kehadiran Srikandi PLN EPI memberikan motivasi besar bagi kami. Ini adalah bukti bahwa perempuan dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif di tengah masyarakat. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus menginspirasi lebih banyak pihak,” kata Ether.
Yayasan Lilin Pelita Kasih saat ini mendukung 89 anak penyintas dan penderita kanker, dengan 13 di antaranya tinggal di rumah singgah yang dilengkapi fasilitas ambulans untuk membantu transportasi ke rumah sakit. Sebagian besar anak di yayasan ini berjuang melawan leukemia dan berada dalam rentang usia 0-18 tahun.
Kegiatan ini juga merupakan komitmen PLN EPI terhadap ESG dan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya Tujuan 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, PLN EPI melalui Gugus Tugas Srikandi terus memperkuat perannya dalam mendukung inisiatif sosial yang memberdayakan perempuan dan mendukung kesejahteraan komunitas. Kegiatan ini juga menunjukkan bagaimana perempuan dapat menjadi pilar penting dalam mewujudkan dunia yang lebih sehat, peduli, dan berkelanjutan.
Dengan semangat kebersamaan, Srikandi PLN EPI berharap dapat mendorong lebih banyak perempuan untuk berpartisipasi dalam upaya menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan dan kesejahteraan bersama.
