FOKUS ENERGI Berita Energi Terkini
Dengan daya mampu 46,870 GW dan beban puncak sebesar 35,150 GW, kelistrikan saat perayaan Natal dan tahun baru 2023 dinyatakan aman. PLN juga menyiagakan 3000 posko siaga kelistrikan demi menjaga keandalan pasokan listrik.
FOKUSENERGI.COM – Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyatakan dengan daya mampu kelistrikan 46.870 GW sebesar 35.150 GW dipastikan perayaan natal dan tahun baru 2023 dipastikan tidak akan mengalami gangguan.
“Dengan kesiapan kelistrikan yang baik dan kerja keras semua jajaran insan PLN, insya Allah masyarakat dapat menikmati perayaan Nataru dengan aman”, kata Darmawan saat memimpin Apel Siaga Kelistrikan Nataru di Kantor PLN Pusat, Selasa (20/12/2022).
Darmawan melanjutkan, belajar dari pengalaman pada Agustus 2019 lalu dimana terjadi pemadaman total atau blackout berdampak pada 20 juta pelanggan mati.
” Kejadian pahit seperti minum jamu, untuk mencegah hal ini terulang PLN bangun strategi anti black out menjadi jauh lebih andal,” jelasnya
Desember 2021 kata Darmawan kondisi pasokan batubara kritis, dimana hanya mampu menopang operasi pembangit 5 hari sebesar 10 GW. Demikian juga dengan kurangnya pasokan LNG.
“Dari kejadian ini pasokan energi primer diperbaiki ketersediaanya lebih dari 20 hari sehinga sangat optimis pasokan listrik nataru 2022 aman. Saya melihat tim yang solid untuk menghadapai tantangan dalam proses perjuangan PLN sangat kokoh, tim yang kompak dan semangat kolaborasi,” ujar Darmawan
Pelayanan kepada pelanggan 2 bulan ini mendapat berbagai penghargaan dirinya harus mengakui award ini salah sasaran. Sebagai pemimpun saya hanya mernah-mernahe yangg berhak dapat award adalah semua insan PLN. Ini bukan hasil kerja BOD PLN dan Subholding, ini adalah berkat kerja keras kita semua.
“Sejak pertengah tahun lalu saya sudah memberikan arahan agar semua pembangkit pasokannya aman, HoP harus diatas 15 har dan ketersediaan energi aman. Pemeliharaan pembangkit dimajukan sehingga pada saat perayaan nataru aman. Saya minta semua kantor PLN jadi posko siaga dan PLN pusat jadi commond center,”pungkas Darmawan
