Tuesday , November 26 2024

PLN Himbau Jaga Jarak Aman Antara Alat Peraga Kampanye dengan Jaringan Listrik

JAKARTA – Memasuki masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu), banyak Alat Peraga Kampanye (APK) berupa bendera, baliho, maupun umbul-umbul dipasang di tempat umum. General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran, menghimbau agar pemasangan APK selalu memperhatikan jarak aman terhadap jaringan listrik.

“Perhatikan jarak aman dalam pemasangan bendera maupun baliho dengan kabel dan instalasi listrik lainnya untuk keamanan dan keselamatan masyarakat,” ungkap Lasiran.

Jarak aman antara APK dengan jaringan PLN kurang lebih 2,5 meter dari kabel Tegangan Menengah. Sesangkan jarak dari kabel Tegangan Rendah kurang lebih 1 meter. Potensi bahaya yang ditimbulkan akibat APK yang menempel pada jaringan listrik yaitu korsleting listrik sampai dengan bahaya ledakan dan kebakaran.

PLN juga mengimbau agar APK tidak dipasang di tiang listrik karena dikhawatirkan akan menambah beban tiang listrik sehingga tiang bisa menjadi miring.

Secara rutin, PLN melakukan inspeksi terhadap jaringan listrik untuk memastikan keandalan dan kontinuitas pasokan. Masyarakat bisa secara aktif melaporkan kepada PLN apabila melihat potensi berbahaya dari benda-benda yang berada dekat jaringan listrik. Laporan bisa disampaikan masyarakat melalui aplikasi PLN Mobile.

Lasiran menambahkan bahwa dalam rangka Pemilu, PLN siap mendukung dengan keandalan listrik di lokasi-lokasi penting. Personel dan peralatan juga disiapkan untuk menjaga kontinyuitas pasokan listrik.

“PLN menyiapkan pasokan listrik berlapis di lokasi penting Pemilu, antara 2 sampai 5 lapis,” ungkap Lasiran

Cek juga

Dari COP29 Azerbaijan, PLN Boyong Lima Kerja Sama Strategis untuk Transisi Energi di Tanah Air

Baku, 18 November 2024 – PT PLN (Persero) menjalin lima kerja sama strategis dalam transisi …