JAKARTA – PT Patra Drilling Contractor (PDC), bagian dari PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream Pertamina, menegaskan kembali komitmennya untuk kembali meraih Operation Excellence di tahun 2024.
Untuk diketahui, sampai dengan akhir tahun 2023, perusahaan yang bergerak di supporting minyak dan gas (Migas) ini sukses mencatatkan Zero TRIR dan 30 Juta Jam Kerja Selamat.
Selain itu, masih dari kinerja HSSE, PDC juga mencatatkan 100% terpenuhinya Follow Up Audit SUPREME 2022, serta meraih penghargaan dari World Safety Organization dengan kategori Gold.
Direktur Utama PDC Faried Iskandar Dozyn menuturkan, pencapaian yang diraih PDC di tahun 2023 merupakah hasil kepatuhan seluruh Perwira PDC dalam mengimplementasikan HSSE Golden Rules, Salam Lima Jari serta Corporate Live Saving Rules selama menuntaskan pekerjaan.
“Bagi kami, tidak ada pekerjaan yang sukses selain pekerjaan yang mementingkan dan mengimplementasikan HSSE Excellence,” urainya.
Ke depannya, sejalan dengan target perusahaan dan pemegang saham, PDC akan mencari dan mengerjakan proyek-proyek yang lebih komprehensif sesuai dengan kompetensi perusahaan yang juga terus meningkat.
Proyek-proyek baru tersebut berpotensi menghadirkan tantangan baru bagi setiap perwira PDC. Meskipun begitu, Faried menegaskan, keamanan dan keselamatan kerja bukan sesuatu yang bisa ditawar. Di setiap pekerjaan, tidak ada aspek yang lebih penting daripada aspek keselamatan.
“Apapun jenis pekerjaannya, kami sudah punya panduan keamanan dan keselamatan yang jelas, baik dari induk perusahaan dan juga Persero. PDC akan menjalankan panduan itu,” lugas Faried.
Faried menyakinkan bahwa setiap perwira PDC akan terapkan aturan bekerja dengan aman, bekerja dengan mengutamakan mutu kerja, bekerja dengan keandalan, dan juga bekerja dengan efisien.