FOKUS ENERGI Berita Energi Terkini
Jakarta – PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Priok menggelar kegiatan sinergi bersama dengan GURAME (Guru Asik dan Menyenangkan) dan PT Jakarta International Container Terminal (JICT) dalam mendorong kreativitas dan inovasi guru PAUD Inklusi dan 18 replika se Jakarta Utara pada pembelajaran kurikulum merdeka yang diselenggarakan di Aula Kecamatan Kelapa Gading yang dihadiri oleh pejabat setempat dan perwakilan dari Himpunan PAUD Indonesia (HIMPAUDI) wilayah Jakarta Utara.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber ahli dari GURAME, Kang Dede Hamsa, M.Pd dalam memberikan pembelajaran kurikulum merdeka pada jenjang PAUD dengan sasaran utama adalah para tenaga didik guru PAUD. Tentunya, melalui pembelajaran kurikulum merdeka ini dapat memberikan keleluasaan guru dalam memilih dan menyusun perangkat ajar sehingga pembelajaran lebih variatif dan menyesuaikan dengan peserta didik kreativitas dan mendorong adanya inovasi yang diciptakan oleh para guru.
Ketua HIMPAUDI wilayah Jakarta Utara , Ibu Ratna memberikan apresiasi terhadap program ini ‘kami ucapkan terimakasih kepada PLN Indonesia Power UBP Priok yang sampai dengan saat ini terus mendukung program PAUD Inklusi dalam meningkatkan kapasitas lembaga dan guru, semoga kolaborasi yang terus dilakukan ini memberikan kebermanfaatan yang lebih luas kepada masyarakat’, Ujar, Ratna.
Kegiatan pada hari ini tidak hanya berisi materi pembelajaran kurikukum merdeka, namun ada sesi sharing session yang dilakukan antar PAUD Inklusi binaan PLN Indonesia Power UBP Priok dengan PAUD binaan JICT dalam penerapan pembelajaran. Hal tersebut selain untuk meningkatkan kapasitas guru PAUD inklusi, juga untuk membangun dan memperkuat kolaborasi dengan para stakeholder, sehingga akan mempermudah tujuan bersama dalam membangun dan mencetak generasi emas yang unggul.
Senior Manager Umum UBP Priok , Sigid Endro Winarno memberikan apresiasi pada kegiatan ini ‘Harapan kami melalui kolaborasi yang intens akan mempercepat proses kerjasama untuk menelurkan gagasan atau ide dan menyelesaikan masalah secara bersama-sama menuju visi bersama sehingga menjadi kunci pemikiran kreatif dan pencapaian hasil yang terbaik dalam membangun pendidikan yang berkualitas’, Ujar Sigid.
