Jakarta – Menjelang perayaan Idul Fitri, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia , melakukan kunjungan kerja ke Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Baubau, yang dioperasikan oleh PLN Nusantara Power. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pasokan listrik guna mendukung kebutuhan masyarakat selama periode bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.
Dalam kunjungannya, Menteri ESDM meninjau langsung kesiapan operasional PLTMG Baubau yang memiliki kapasitas 4 x 9,78 megawatt (MW). Kesiapan personel PLTMG Baubau mencapai 49 personel dimana 92% atau 42 pekerja diantaranya adalah pekerja lokal setempat.
“Kondisi ini menunjukkan bahwa sistem kelistrikan Baubau dalam kondisi aman dan siap memenuhi kebutuhan listrik masyarakat selama Idul Fitri 2025,” ujar Bahlil.
Selain meninjau kesiapan teknis, Menteri ESDM juga memberikan apresiasi kepada para petugas di PLTMG Baubau yang tetap siaga dan bekerja keras demi memastikan keandalan listrik bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya peran PLN Nusantara Power dalam menjaga kestabilan pasokan listrik, khususnya di daerah-daerah strategis di wilayah timur Indonesia seperti Baubau.
Direktur Operasi Pembangkit Batubara PLN Nusantara Power, Rachmanoe Indarto, yang turut mendampingi dalam kunjungan ini, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipatif untuk menjamin pasokan listrik tetap stabil. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah peningkatan kesiapan pembangkit serta optimalisasi penggunaan bahan bakar agar efisiensi operasional tetap terjaga.
“Kami telah menyiagakan tim operasional 24 jam serta memastikan stok bahan bakar dalam kondisi aman. Koordinasi dengan berbagai pihak juga terus dilakukan untuk memastikan sistem kelistrikan tetap andal selama periode Lebaran,” ungkap Rachmanoe.
Pembangkit ini berperan penting dalam menjaga keandalan pasokan listrik di wilayah Baubau dan sekitarnya, terutama di tengah meningkatnya konsumsi listrik saat perayaan Idul Fitri. PLTMG Baubau menjadi unit pembangkit penopang terbesar dalam sistem kelistrikan baubau. Dari total daya mampu sebesar 51,9 MW yang diproduksi oleh seluruh pembangkit PLN NP pada Sistem Kelistrikan Baubau, 39,12 MW disumbangkan oleh PLTMG Baubau.
“Secara presentase, seluruh pembangkit PLN NP total menyumbangkan 82,2 % dari kebutuhan listrik di sekitar sini, dan porsi terbesarnya diproduksi dari PLTMG Baubau” tambah Rachmanoe.
Dengan kesiapan yang telah dilakukan, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah dan merayakan Idul Fitri dengan tenang tanpa kendala pasokan listrik. PLN Nusantara Power terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan serta mendukung ketahanan energi nasional.