Jakarta – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya memastikan pasokan listrik andal selama pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1446 Hijriah di Masjid Istiqlal, Jakarta. Dengan perkiraan jumlah jamaah mencapai 25.000 orang, PLN telah menyiapkan skema pasokan listrik berlapis demi kenyamanan dalam beribadah.
Sebagai langkah antisipasi, PLN menyiagakan dua unit Uninterruptible Power Supply (UPS) dengan daya 340 kVA serta satu unit Power Generator berkapasitas 825 kVA. Selain itu, sebanyak 78 petugas siaga juga dikerahkan untuk memastikan keandalan listrik selama rangkaian ibadah berlangsung.
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, menyatakan bahwa PLN telah melakukan berbagai persiapan guna memastikan suplai listrik tetap andal di salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara ini.
“PLN telah menyiapkan sistem pengamanan listrik berlapis untuk mendukung kelancaran Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal. Kami memastikan kesiapan infrastruktur, melakukan inspeksi menyeluruh, serta menyiagakan petugas di berbagai titik strategis,” ujar Lasiran.
Sementara itu, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Menteng, Hendra Manurung, menambahkan bahwa timnya telah melakukan pengecekan rutin dan simulasi sistem kelistrikan di sekitar area Masjid Istiqlal.
“Kami telah melakukan serangkaian uji coba untuk memastikan keandalan listrik, termasuk mempersiapkan cadangan daya agar suplai tetap stabil tanpa gangguan,” kata Hendra.
Tak hanya di Masjid Istiqlal, PLN UID Jakarta Raya juga memastikan keandalan listrik di 519 masjid lainnya di Jakarta dan sekitarnya. Melalui inspeksi jaringan, pemeliharaan infrastruktur, serta kesiagaan petugas, PLN berupaya menghadirkan pasokan listrik yang andal guna mendukung kelancaran ibadah umat Muslim selama Hari Raya Idul Fitri.