Friday , December 5 2025

PLN UID Jakarta Raya dan TNI AU Kirim Bantuan Logistik & Jaringan Komunikasi untuk Percepatan Pemulihan di Aceh

Jakarta – PLN UID Jakarta Raya kembali menunjukkan komitmennya dalam percepatan penanganan bencana dengan mengirimkan bantuan logistik dan jaringan komunikasi ke daerah terdampak bencana di Aceh. Pengiriman bantuan dilakukan bersama TNI Angkatan Udara melalui Lanud Halim Perdanakusuma dan dipimpin langsung oleh General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin, bersama Danlanud Halim Perdanakusuma, Marsma TNI Erwin Sugiandi.

Bantuan yang dikirim mencakup 15.000 unit lampu emergency sebagai sumber penerangan darurat, terdiri dari 10.000 unit dukungan PLN UID Jakarta Raya dan 5.000 unit tambahan dari PLN Aceh. Selain itu, PLN juga mengirimkan 85 unit genset berkapasitas 7 kVA untuk mendukung kebutuhan pasokan listrik sementara pada fasilitas penting di Aceh. Untuk memastikan kelancaran komunikasi di daerah yang mengalami kerusakan jaringan, PLN turut mengirimkan 10 perangkat Starlink guna memperkuat akses internet dan mendukung koordinasi penanganan bencana.

General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin, menyampaikan bahwa sinergi dengan TNI AU memastikan bantuan dapat tiba lebih cepat dan tepat sasaran di titik-titik terdampak.

“Kolaborasi PLN dan TNI AU menjadi bentuk komitmen bersama untuk memulihkan kondisi Aceh secepat mungkin, terutama pada aspek energi dan komunikasi yang sangat krusial pascabencana,” ujar Andy Adcha.

PLN UID Jakarta Raya memastikan bahwa dukungan pemulihan tidak berhenti pada pengiriman logistik ini dan akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menyediakan bantuan lanjutan sesuai kebutuhan kondisi di lapangan. PLN berharap bantuan ini dapat mempercepat pemulihan aktivitas masyarakat Aceh, sekaligus memperkuat ketahanan layanan publik dan infrastruktur penting pascabencana.

Cek juga

Pemulihan Listrik Sumatra Utara Dikebut, Menteri ESDM Tinjau Langsung Lokasi Terdampak Bencana

Tapanuli Tengah – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia meninjau progres pemulihan …