JAKARTA – Momen Idulfitri adalah saat yang dinanti-nantikan oleh umat Muslim untuk berkumpul bersama keluarga. Namun, bagi para perwira PT Elnusa Tbk (Elnusa), tanggung jawab menjaga pasokan energi nasional tetap menjadi prioritas utama. Di tengah gema takbir yang berkumandang, mereka tetap menjalankan tugas di berbagai daerah operasi demi menjaga kelancaran distribusi energi nasional.
Salah satu di antara mereka adalah Widyan Erwanda, seorang Wireline Cased Hole Engineer yang tengah bertugas di Proyek Sumur Eksplorasi NEM-001, Papua. Widyan berbagi cerita mengenai bagaimana ia dan rekan-rekan tetap merayakan hari kemenangan meskipun jauh dari keluarga. “Suasana di lokasi kerja mungkin kurang terasa suasana lebarannya, tapi kami tetap menjaga semangat dengan mengadakan acara makan bersama dan silaturahmi antar semua personel di lokasi,” ungkapnya. Selain itu, mereka juga melaksanakan salat Idulfitri berjamaah sebagai bentuk kebersamaan di tengah kesibukan operasional.
Tidak dapat merayakan Idulfitri bersama keluarga tentu menjadi pengorbanan besar bagi para pekerja yang bertugas di lokasi proyek. Widyan mengungkapkan bahwa dirinya tetap menjaga komunikasi dengan keluarga melalui video call setelah salat Id, sebagai bentuk kehadiran di tengah keterbatasan jarak. “Bekerja di hari raya adalah dedikasi saya, bukan hanya untuk keluarga, tetapi juga untuk perusahaan dan kepentingan negara,” tambahnya.
Hal serupa juga dirasakan oleh Agus Santoso, seorang Project Manager O&M di Proyek O&M TAP. Agus yang telah bekerja di Elnusa selama 8 tahun 6 bulan ini mengakui bahwa menjalankan tugas saat Idulfitri tidaklah mudah. “Yang pasti lumayan sedih, karena momen Idulfitri adalah momen terbaik untuk bisa berkumpul dengan keluarga dan tetangga yang mungkin saja tahun depan bisa tidak berjumpa lagi. Akan tetapi, hal tersebut mesti dikesampingkan mengingat sebagai perwira Elnusa yang memegang teguh semboyan AKHLAK, momen seperti inilah sebagai ujian sejauh mana kita loyal terhadap kepentingan bangsa dan negara,” ujar Agus.
Tantangan dalam memastikan kelancaran operasional di tengah libur Lebaran bukanlah hal baru bagi tim Elnusa. Salah satu tantangan utama adalah penjadwalan personel yang tetap siaga serta pengiriman peralatan kerja yang harus memperhitungkan pembatasan transportasi selama musim liburan. Agus menambahkan bahwa tantangan terbesar adalah perasaan campur aduk ketika melihat orang lain bisa berkumpul dengan keluarga, sedangkan ia tetap berada di lokasi proyek. Selain itu, jika terjadi situasi darurat di mana material atau suku cadang yang tersedia ternyata bukan yang dibutuhkan, maka solusi cepat harus segera dicari agar operasional tetap berjalan.
Namun, semangat tetap dijaga dengan berbagai cara. “Kami mengajak tim yang on duty untuk salat Idulfitri bersama, kemudian dilanjutkan dengan sarapan pagi yang menunya, meskipun sederhana, tetap memiliki nuansa Lebaran seperti ketupat, opor, dan sayur pepaya,” kata Agus. Tradisi khas juga tetap dilakukan di lokasi kerja, seperti salam-salaman dengan tim dan klien serta melakukan Sanjo atau kunjungan ke rumah rekan-rekan yang kebetulan tinggal di sekitar lokasi kerja. Untuk keluarga di rumah, komunikasi tetap terjalin melalui video call agar kebersamaan tetap terasa meskipun berjauhan.
Dukungan dari manajemen Elnusa juga turut dirasakan oleh para pekerja di lapangan. Selain fasilitas komunikasi yang memungkinkan mereka tetap terhubung dengan keluarga, perusahaan juga mengadakan sesi temu online bagi pekerja yang sedang bertugas. “Dalam temu online tersebut, kami bisa menyampaikan kondisi di lapangan, baik terkait pekerjaan maupun hal lain di luar pekerjaan,” jelas Widyan.
Agus juga menambahkan harapannya kepada manajemen Elnusa agar terus memberikan dukungan bagi para pekerja di daerah operasi. “Harapan kami, manajemen tetap memberikan support, baik langsung maupun tidak langsung, terhadap seluruh perwira yang bertugas saat Idulfitri,” tuturnya.
Direktur Operasi Elnusa, Endro Hartanto, turut mengapresiasi dedikasi para perwira yang tetap menjalankan tugas di hari raya demi menjaga ketahanan energi nasional. “Kami sangat mengapresiasi semangat dan komitmen para perwira Elnusa yang tetap bertugas dalam memastikan energi tetap mengalir untuk negeri. Dedikasi mereka merupakan cerminan dari profesionalisme dan loyalitas yang tinggi terhadap perusahaan serta bangsa,” ungkap Endro.
Dedikasi para perwira Elnusa ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam menjaga ketahanan energi nasional. Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme, mereka terus berperan sebagai garda terdepan dalam memastikan pasokan energi tetap terjaga, bahkan di momen istimewa seperti Idulfitri. Pengabdian para perwira menjadi bagian penting dalam mendukung keberlanjutan energi bagi bangsa dan negara.