Sunday , July 7 2024

Ini Tantangan Capai Target Produksi 1 Juta Barel Minyak

NUSA DUA – Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dalam jumpa media di acara 4TH International Convention On Indonesia Upstream Oil and Gas 2023 mengatakan pertumbuhan investasi memiliki syarat penting yaitu iklim investasi yang menarik buat investor. Semenjak tahun 2020, daya tarik investasi hulu migas di Indonesia telah meningkat didukung oleh dukungan pemerintah melalui sistem fiskal yang lebih fleksibel dan pendukung lainnya yang menurunkan risiko investasi. Namun demikian, beberapa area masih memerlukan perbaikan, yaitu dalam aspek legal dan kontraktual serta penemuan cadangan raksasa (giant discovery).

“SKK Migas terus berupaya untuk mengejar target 1 juta barel/hari dengan mengoptimalkan sumur migas yang ada dan menggali potensi sumber migas baru,”ujar Dwi di Nusa Dua, Bali, Rabu (20/9/2023).

Dwi juga menyampaikan, tantangan untuk mengeksplorasi sumber migas baru adalah kurangnya ketersediaan rig.

“Banyak sumber migas baru ditemukan menjadi terhambat untuk dieksplorasi karena tidak adanya rig. Tentu ini menjadi tantangan yang harus dicari solusinya agar target produksi migas bisa tercapai,”ibuhnya

Bahlil Lahadalia Menteri Investasi Indonesia merangkap Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal mengungkapkan saat ini Indonesia masih menjadi pengimpor bahan bakar minyak (BBM) untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

“Kebutuhan BBM dalam negeri sebesar 1,5 juta barel per hari, sedangkan produksi minyak baru mencapai 600 sampai 700 ribu barel. Sisanya sebanyak 800 ribu barel harus diimpor. Ini sangat tidak sesuai dengan asumsi APBN,” kata Bahlil

Bahlil menyebut kekurangan kebutuhan BBM harus segera diatasi agar tidak lagi membebani negara. Sumber potensi migas harus dioptimalkan dengan mencari cadangan sumur baru.

“Kinerja Pertamina sudah baik. Yang perlu kita dorong adalah ekspolari migas jangan lagi dimonopoli. Di daerah saya ada istilah nafsu kuda tenaga ayam. Apa artinya, Pertamina harus mau berbagi dengan perusahaan lain untuk menggali potensi migas demi kepentingan nasional,”pungkas Bahlil

Cek juga

Demi Meningkatkan Produksi Migas NasionaL, Kepala SKK Migas ‘Pelototin’ Pembangunan FPSO Marlin Natuna

BATAM – Kepala SKK Migas melihat secara langsung full konversi pembangunan kapal tanker menjadi FPSO …