JAKARTA – PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (BAg) meraih penghargaan dari Dewan Energi Nasional (DEN) dalam acara yang bertajuk Anugerah Penghargaan DEN dalam program Transisi Energi (20/10). Anugerah DEN tersebut dilaksanakan dalam rangkaian event Energy Transition Conference & Exhibition (ETCE) 2023. ETCE sendiri digelar sebagai upaya dari DEN untuk mendorong percepatan transisi energy menuju Net Zero Emission tahun 2060. Anugerah diperuntukkan bagi perusahaan, daerah dan tokoh yang peduli terhadap transisi energi.
BAg memperoleh 2 penghargaan sekaligus yaitu penghargaan sebagai perusahaan pengangkutan yang peduli dekarbonisasi dan The most favorite company in the transition program. Penghargaan diserahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal DEN, Djoko Siswanto, dan disaksikan oleh para anggota DEN dan para pemangku kepentingan.
Secara terpisah Direktur Utama PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (BAg), Tri Susanto, menyampaikan bahwa sebagai bagian dari ekosistem PLN group dan bagian dari Subholding PLN Energi Primer Indonesia, BAg akan mendukung implementasi dan berkomitmen terhadap transisi energi nasional. “Penghargaan ini adalah bukti dari komitmen tidak hanya untuk kelangsungan bisnis perusahaan tetapi juga untuk sustainability lingkungan”, ujar Tri.
Tri menambahkan bahwa dalam rencana bisnis perusahaan, BAg tidak hanya mengangkut energi primer batubara saja, tetapi juga gas dan biomass seperti sawdust dan sebagainya untuk mendorong program transisi energi. Dari sisi operasional BAg juga telah menggunakan onshore charging sebagai pengganti dari kerja Auxilary Engine (AE) yang berbahan bakar BBM untuk operasi pembongkaran muatan. Keuntungan menggunakan onshore charging adalah dapat mengurangi Emisi Gas Buang Kapal, optimalisasi biaya pemeliharaan dan dukungan dalam implementasi Green Port. Dari aspek operasional lainnya, BAg juga telah menggunakan BBM low sulfur dan B35 untuk pengurangan emisi gas buang kapal.
“Semoga penghargaan ini terus memberikan semangat bagi setiap insan BAg dan stakeholder untuk melakukan value creation dalam bisnis operasional perusahaan yang berkelanjutan.”, pungkas Tri.