Friday , November 22 2024

Cofiring Biomassa dan Teknologi Jadi Pilihan PLN untuk Memimpin Transisi Energi

52 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) akan diuji coba menggunakan campuran biomassa atau co-firing. 27 PLTU sudah berhasil melakukan uji co-firing sebesar 6 persen untuk bahan bakar operasional pembangkit.

Jakarta,FokusEnergi.com – Mewujudkan Transisi energi menuju karbon netral di tahun 2060 menjadi pilihan PLN. Berbagai upaya terus dilakukan untuk menekan emisi CO2 dari operasi Pembangkit Batubara yang disinyalir menjadi fokus pertama dari BUMN listrik untuk mendukung percepatan terwujudnya pembangkit hijau.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo di acara grand launching pengolahan sampah biomassa untuk cofiring di Cilegon Banten menyampaikan PLN ingin menjadi pemimpin dalam transisi energi di Indonesia. Pengolahan biomassa sebagai energi baru terbarukan (EBT) menjadi campuran batubara untuk operasional pembangkit menjadi pilihan karena bahan bakunya berlimpah dan dapat menjadi solusi persampahan di kota besar.

“Tempat pembuangan sampah akhir di Bagedung Cilegon ini sehari dapat mengolah sampah biomassa 30 ton. Biomassa diolah menjadi briket dan dapat jadi campuran batubara di 21 PLTU di Banten,”ungkap Darmawan

Lebih lanjut Darmawan menyampaiakan, dari sisi lingkungan dengan cofiring tentunya akan mengurangi pencemaran kadar CO2. Dari sisi efesiensi PLN juga dapat, karena dapat mengurangi batubara sebanyak 5% dari operasional pembangkit.

“Sampah hilang, lingkungan bersih, dan listrik-pun datang,”imbuhnya

Komitmen PLN untuk memanfaatkan potensi energi baru terbarukan tentu bukan tanpa alasan, dalam RUPTL Hijau telah ditetapkan porsi pembangkit energi terbarukan meningkat menjadi 48 persen. Ini menunjukan keseriusan PLN untuk mendukung percepatan transisi energi di Indonesia.

Selain mengolah potensi biomassa untuk cofiring, PLN juga memanfaatkan teknologi FGD (Flue Gas Desulfurization) untuk mengurangi pencemaran gas buang. Sementara itu, agar operasional pembangkit batubara lebih efesien, boiler menggunakan teknologi ultra super critical. Dengan menggunakan pendekatan dari dua sisi ini PLN diharapkan akan menjadi leader dalam mewujujudkan Nett Zerro Emmision (NZE) di tahun 2060.

Cek juga

28 Tahun PLN Indonesia Power Terangi Indonesia Dengan Listrik Andal

JAKARTA – Hari ini, 9 Oktober 2023 PLN Indonesia Power ( PLN IP ) menginjak …